Employee Assistance Programme (EAP): Layanan Organisasi dalam Mengurangi Stres Karyawan pada Masa Pandemi COVID-19
Keywords:
Employee Assisstance Program (EAP), Pandemi, Stres, Kesehatan Mental, KaryawanAbstract
Pandemi virus corona Covid-19 berdampak pada berbagai aspek kehidupan manusia, salah satunya pada kehidupan pekerjaan individu dimana pandemi ini mewajibkan sebagian besar karyawan di seluruh dunia bekerja dari rumah, tentu hal ini menimbulkan masalah baru yang berkaitan dengan permasalahan psikologis. Dampak pandemi terhadap kesehatan mental dapat bertahan lebih lama daripada dampak terhadap kesehatan fisik. Strategi untuk meminimalkan penyebaran virus seperti karantina dapat memiliki dampak negatif, salah satunya adalah dapat menimbulkan gejala stres terkait dengan pekerjaan maupun kehidupan personal. Selain itu, kurangnya kebermaknaan hidup selama pandemi yang disebabkan oleh isolasi sosial membuat individu menjadi stres karena terbatasnya interaksi sosial secara fisik. Hal ini memunculkan pertanyaan bagaimana individu dan organisasi dapat secara proaktif mengambil tindakan untuk mencegah timbulnya stres dalam menghadapi situasi ketidakpastian saat ini. Perkembangan Employee Assistance Programme (EAP) saat ini belum banyak diterapkan pada organisasi di Indonesia sebagai bentuk inisiatif pengadaan layanan kesehatan mental terutama untuk mengurangi tingkat stres karyawan. EAP adalah program yang diberikan kepada karyawan yang meliputi kebijakan dan prosedur untuk mengidentifikasi atau menanggapi permasalahan karyawan yang mengganggu kinerjanya. Salah satu contoh penerapan EAP berupa penyediaan konseling untuk membantu karyawan dalam mengatasi masalah psikologis di masa pandemi. Tujuan dari studi literatur ini adalah untuk menambah kekayaan pengetahuan akan manfaat penerapan EAP pada organisasi khususnya untuk diterapkan di Indonesia, dimana EAP dapat menjadi salah satu solusi bagi organisasi untuk menyediakan program layanan kesehatan mental bagi karyawannya yang memiliki permasalahan psikologis, khususnya permasalahan stres yang dapat berpengaruh pada kinerja karyawan di masa pandemi. Metode yang digunakan adalah studi literatur yang dibatasi pada topik-topik terkait EAP. Studi literatur ini menyatakan pentingnya penerapan program EAP untuk mengatasi permasalahan karyawan terutama dalam pengelolaan stres pada masa pandemi COVID-19.