Penyesuaian Diri Terhadap Fenomena Culture Shock Mahasiswa Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka

Authors

  • Vika Nurul Mufidah Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia
  • Nadiah Nurli Fadilah Universitas Negeri Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.47776/10.47776/MJPRS.003.01.05

Keywords:

Penyesuaian Diri, Fenomenologi, PMM2, Culture Shock

Abstract

Fenomena culture shock pada mahasiswa yang mengikuti program pertukaran mahasiswa merdeka menjadi hambatan bagi mereka. Oleh sebab itu diperlukan upaya penyesuaian diri agar dapat beradaptasi dan berkomunikasi secara efektif. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui bentuk culture shock mahasiswa program PMM2 dan bagaimana upaya penyesuaian diri mereka terhadap fenomena culture shock tersebut. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat dua kategori culture shock yang dialami oleh narasumber. Pertama, karena perbedaan lingkungan yang terdiri dari bahasa, cuaca, makanan serta fasilitas dari pengelola program. Kedua, karena ketidaknyamanan terhadap komunikasi di universitas tempat melaksanakan pertukaran. Upaya adaptasi yang dilakukan yaitu dengan cara meningkatkan interaksi secara intens, mempelajari bahasa dan budaya mereka, memahami karakter mahasiswa dan warga lokal. Hasil komunikasi tersebut tergantung pada kompetensi komunikasi antar budaya dan karakter masing-masing individu.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

  • Nadiah Nurli Fadilah, Universitas Negeri Jakarta

    Program Studi Pendidikan Ekonomi

References

Aguilera, A., & Guerrero, M. (2016). A Brief Description of Culture Shock Among Latin American Nationals in South Korea. 현대사회와다문화, 6(1), 120-136.
Chafsoh, A. M. (2020). Munculnya culture shock pada mahasiswa baru dalam perkuliahan daring selama pandemi COVID-19.
DeVito, J. A. (2015). Human Communication: The basic course (Thirteenth).
Fadillah, P. B. A. (2020). Adaptasi Antarbudaya Mahasiswa Asal Aceh di Universitas Pertamina dalam Menghadapi Gegar Budaya.
Handayani, P. G., & Yuca, V. (2018). Fenomena Culture Shock Pada Mahasiswa Perantauan Tingkat 1 Universitas Negeri Padang. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 6(3), 198-204.
Lalonde, J. F. (2017). 11. Ethnic diversity in entrepreneurial teams and the role of culture shock on performance. Research Handbook on Entrepreneurial Teams: Theory and Practice, 231.
Mahmood, H., & Burke, M. G. (2018). Analysis of acculturative stress and sociocultural adaptation among international students at a non-metropolitan university. Journal of International Students, 8(1), 284-307.
Maizan, S. H., Bashori, K., & Hayati, E. N. (2020). Analytical theory: Gegar budaya (culture shock). Psycho Idea, 18(2), 147–154.
Marshall, C. A., & Mathias, J. (2016). Culture Shock: Applying the Lessons from International Student Acculturation to Non-Traditional Students. In Widening Participation, Higher Education and Non-Traditional Students (pp. 133-149). Palgrave Macmillan, London.
Marshelena, D D. (2016). Fenomena Culture Shock (Gegar Budaya) pada Mahasiswa Perantauan Yogyakarta. E-Societas Jurnal Pendidikan Sosiologi, Vol (5), No (3). https://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/societas/article/view/3946
Mulyana, D. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif (Paradigma baru ilmu komunikasi dan ilmu sosial lainnya).
Samovar, L. A., Porter, R. E., McDaniel, E. R., & Roy, C. S. (2016). Communication between cultures. Cengage Learning.
Storey, J. (2018). Cultural theory and popular culture: An introduction. Routledge.

Published

2022-06-30

How to Cite

Mufidah, V. N., & Fadilah, N. N. (2022). Penyesuaian Diri Terhadap Fenomena Culture Shock Mahasiswa Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka. Muqoddima: Jurnal Pemikiran Dan Riset Sosiologi, 3(1), 61-70. https://doi.org/10.47776/10.47776/MJPRS.003.01.05