Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Sma Dalam Soal High Order Thinking Skill
DOI:
https://doi.org/10.47776/praxis.v3i1.1079Keywords:
Analisis; Kemampuan Berpikir Kritis; MatematikaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkarakterisasi kemampuan berpikir kritis matematika siswa dalam menyelesaikan masalah terkait persamaan linear. Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya kemampuan berpikir kritis siswa yang terlihat dari hasil tes yang menunjukkan skor sangat rendah pada indikator-indikator seperti interpretasi, analisis, evaluasi, dan inferensi. Subjek penelitian adalah 25 siswa kelas XI SMA NEGERI 4 Sungai Penuh selama tahun akademik 2023-2024. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan alat pengumpulan data berupa tes esai dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis matematika siswa sangat rendah, dengan skor rata-rata pada setiap indikator sebagai berikut: interpretasi 19%, analisis 14%, evaluasi 12,5%, dan inferensi 5,5%. Faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya kemampuan berpikir kritis ini antara lain kurangnya pemahaman materi, kesalahan dalam menginterpretasi soal, serta ketidakmampuan dalam mengidentifikasi dan mengevaluasi solusi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa siswa kelas XI SMA NEGERI 4 Sungai Penuh Aladdin memiliki kemampuan berpikir kritis yang sangat rendah dalam menyelesaikan masalah persamaan linear. Untuk meningkatkan kemampuan ini, diperlukan peningkatan latihan dan metode pengajaran yang lebih efektif.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jihan Dwi Hatria

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.